F5: Consumer Hyperawareness Kunci Sukses IT di 2015

Selasa, 16 Desember 2014 - 20:34 WIB
F5: Consumer Hyperawareness...
F5: Consumer Hyperawareness Kunci Sukses IT di 2015
A A A
JAKARTA - F5 Networks melihat , Consumer Hyperawareness akan menjadi kunci sukses IT di berbagai perusahaan dan layanan publik akan beralih ke digital di 2015.

Country Manager F5 di Indonesia, Fetra Syahbana mengungkapkan, tahun ini menjadi saat yang dinamis bagi perkembangan IT di tanah air.

"Para ahli-ahli di F5 Networks mengidentifikasi tren-tren utama, yang diprediksi akan berdampak besar bagi perkembangan teknologi, di sektor bisnis dan pemerintahan," ucapnya seperti dalam keterangan tertulis kepada Sindonews, Selasa (16/12/2014).

Meningkatnya Consumer Hyperawareness, memiliki kemampuan memahami faktor pendorong bagi pelanggan dalam membeli sebuah produk, layanan, ataupun solusi.

Perusahaan semakin didesak untuk memiliki tingkat pemahaman yang lebih tinggim dari sebelumnya akan pola dan preferensi pelanggan. Semua itu guna meningkatkan keunggulan kompetitif mereka.

"Kami menyebut tingkat pemahaman ini sebagai Consumer Hyperawareness," ujar Fetra.

Consumer Hyperawareness akan merubah bagaimana perusahaan menyediakan dan menyesuaikan produk, layanan, dan dukungan ke pelanggan. Dengan tingkat pemahaman terhadap pelanggan yang tinggi, perusahaan dapat membuat penawaran mereka lebih bermanfaat bagi perusahaan itu sendiri dan juga pelanggannya.

Selain itu, informasi-informasi dari sosial media, dan berbagai kanal online lainnya dapat dimanfaatkan oleh pemerintah untuk menggali wawasan dan menjaring data guna meningkatkan pelayanan ke publik.

Manfaat ini bahkan bisa menular ke sektor pendidikan, di mana pemerintah dapat menemukan kurikulum terbaik berdasarkan data yang didapatkan dari pelajar dan apa yang mereka kerjakan.

Namun tentu saja di sisi lain, hal ini tidak lepas dari resiko yang mungkin saja terjadi. Kesempatan ini mungkin saja dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang bermaksud jahat untuk mengeruk keuntungan bagi mereka sendiri, seperti pencurian identitas dan peretasan.
(dyt)
Berita Terkait
Memetakan Tanggung Jawab...
Memetakan Tanggung Jawab Platform Intermediary di Indonesia
Tingkatkan Koneksi Internet...
Tingkatkan Koneksi Internet Saat Liburan, Passpod Luncurkan Program Internet KPK
Surge Berencana Tingkatkan...
Surge Berencana Tingkatkan Kualitas Layanan di Acara Bukber dengan Komunitas Investor HaLu
Sinyal IM3 Terus Tersambung...
Sinyal IM3 Terus Tersambung Hingga ke Pulau Kecil
Menkomdigi Meutya Hafid...
Menkomdigi Meutya Hafid Kunker Perdana ke NTT, Cek Jaringan Internet dan Dialog dengan Pelajar
Program Donasi Internet...
Program Donasi Internet Berbagi Tanpa Batas
Berita Terkini
Stasiun Radio Australia...
Stasiun Radio Australia Tipu' Pendengar Pakai Host AI
11 jam yang lalu
Apple Tunggu Tangan...
Apple Tunggu Tangan Robot untuk Pindahkan iPhone dari China
14 jam yang lalu
Mencekam! Badai Pasir...
Mencekam! Badai Pasir dari 9 Negara Arab Bergeser Menerjang Israel
16 jam yang lalu
Membelah Kegelapan Visual:...
Membelah Kegelapan Visual: Xiaomi A Pro Series 2026: TV Pintar Kelas Sultan, Harga Merakyat!
16 jam yang lalu
Israel Dikepung Badai...
Israel Dikepung Badai Pasir, Langit Jerusalem Berubah Merah Darah
18 jam yang lalu
Spesifikasi Oppo Find...
Spesifikasi Oppo Find N5: Layar Lipat 8 Inci, Kamera Hasselblad, Fast Charging 80W, dan Baterai 5.600 mAh
18 jam yang lalu
Infografis
Rendang dan Gulai Masuk...
Rendang dan Gulai Masuk Daftar Rebusan Terenak di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved