T-Mobile dan Spint Positif Merger
Senin, 14 Juli 2014 - 09:23 WIB
T-Mobile dan Spint Positif Merger
A
A
A
SAN FRANCISCO - T-Mobile dan Spint positif melakukan merger. Kedua operator ini sama-sama menyatakan minatnya untuk berkeja sama di masa lalu. Berdasarkan laporan terbaru dari Nikkei, kedua perusahaan telah mendekati penyelesaian transaksi satu sama lain. Berarti dalam waktu dekat akan ada pengumuman resmi setelah semua selesai.
Dilansir dari Ubergizmo, Senin (14/7/2014), menurut laporan, akan ada delapan bank-bank besar yang akan membiayai transaksi. Perusahaan induk T-Mobile USA, Deutsche Telekom telah menyatakan kesepakatan mereka, meskipun belum secara resmi.
Belum jelas, apakah ini berarti jika Sprint dan T-Mobile telah mencapai kesepakatan, namun regulator tidak menyetujui, maka kesepakatan itu tidak berarti.
Anehnya, kedua operator ini terus mendorong pada kesepakatan mereka meskipun dari awal terkendala dengan regulator. Laporan sebelumnya menyarankan Federal Communications Commission (FCC) adalah mengakhiri kesepakatan itu, dan AT&T telah menyatakan keraguannya terhadap persetujuan kesepakatan itu.
Namun CEO Softbank, yang memiliki saham mayoritas di Sprint percaya bahwa mereka akan mampu meyakinkan regulator untuk memungkinkan kesepakatan kerja sama dilanjutkan.
Dilansir dari Ubergizmo, Senin (14/7/2014), menurut laporan, akan ada delapan bank-bank besar yang akan membiayai transaksi. Perusahaan induk T-Mobile USA, Deutsche Telekom telah menyatakan kesepakatan mereka, meskipun belum secara resmi.
Belum jelas, apakah ini berarti jika Sprint dan T-Mobile telah mencapai kesepakatan, namun regulator tidak menyetujui, maka kesepakatan itu tidak berarti.
Anehnya, kedua operator ini terus mendorong pada kesepakatan mereka meskipun dari awal terkendala dengan regulator. Laporan sebelumnya menyarankan Federal Communications Commission (FCC) adalah mengakhiri kesepakatan itu, dan AT&T telah menyatakan keraguannya terhadap persetujuan kesepakatan itu.
Namun CEO Softbank, yang memiliki saham mayoritas di Sprint percaya bahwa mereka akan mampu meyakinkan regulator untuk memungkinkan kesepakatan kerja sama dilanjutkan.
(dyt)
