Pandemi Covid-19 Bikin Trafik WhatsApp Melonjak 4 Persen
A
A
A
JAKARTA - Penggunaan media sosial melonjak seiring dengan imbauan untuk berada di rumah guna memutus rantai peredaran pandemi Covid-19.
Berdasarkan hasil suvei dari perusahaan riset Kantar, salah satu platform yang trafiknya melonjak karena dampak Covid-19 adalah WhatsApp.
Secara global lonjakan trafik WhatsApp mencapai 40% saat masyarakat disarankan untuk tinggal di rumah. Survei ini dilakukan kepada lebih dari 25.000 konsumen di 30 negara yang dilakukan 14-24 Maret 2020, demikian dilansir dari laman TechCrunch, Senin (30/3/2020).
Saat hari-hari awal pandemik Covid-19, pengguna WhatsApp meningkat 27%, sementara pada masa pertengahan pandemi trafiknya naik 41%.
Selain itu, di negara-negara yang sudah dalam fase pandemik, penggunaan WhatsApp melonjak hingga 51 persen.
Sementara jika dilihat dari tiap-tiap negara, pengguna WhatsApp bahkan melonjak cukup tinggi. Misalnya saja di Spanyol yang meningkat hingga 76%.
Tidak hanya WhatsApp, Platform perpesanan lain pun penggunaannya juga meningkat akibat Covid-19, di mana penggunaan paling banyak dilakukan oleh usia 18-37 tahun.
Aplikasi lain yang juga terlihat peningkatan trafiknya adalah WeChat dan Weibo di China. Secara keseluruhan, penggunaan Facebook meningkat hingga 37% dan penggunaan WeChat serta Weibo meningkat 58%.
Meskipun demikian, pengguna tidak terlalu percaya dengan apa yang tersebar melalui media sosial.
Dalam laporan dari Kantar, pengguna lebih percaya dengan situs berita nasional (58%) dan situs web resmi dari pemerintah (48%). Sedangkan, hanya 11% responden yang menganggap platform media sosial dapat dipercaya.
Berdasarkan hasil suvei dari perusahaan riset Kantar, salah satu platform yang trafiknya melonjak karena dampak Covid-19 adalah WhatsApp.
Secara global lonjakan trafik WhatsApp mencapai 40% saat masyarakat disarankan untuk tinggal di rumah. Survei ini dilakukan kepada lebih dari 25.000 konsumen di 30 negara yang dilakukan 14-24 Maret 2020, demikian dilansir dari laman TechCrunch, Senin (30/3/2020).
Saat hari-hari awal pandemik Covid-19, pengguna WhatsApp meningkat 27%, sementara pada masa pertengahan pandemi trafiknya naik 41%.
Selain itu, di negara-negara yang sudah dalam fase pandemik, penggunaan WhatsApp melonjak hingga 51 persen.
Sementara jika dilihat dari tiap-tiap negara, pengguna WhatsApp bahkan melonjak cukup tinggi. Misalnya saja di Spanyol yang meningkat hingga 76%.
Tidak hanya WhatsApp, Platform perpesanan lain pun penggunaannya juga meningkat akibat Covid-19, di mana penggunaan paling banyak dilakukan oleh usia 18-37 tahun.
Aplikasi lain yang juga terlihat peningkatan trafiknya adalah WeChat dan Weibo di China. Secara keseluruhan, penggunaan Facebook meningkat hingga 37% dan penggunaan WeChat serta Weibo meningkat 58%.
Meskipun demikian, pengguna tidak terlalu percaya dengan apa yang tersebar melalui media sosial.
Dalam laporan dari Kantar, pengguna lebih percaya dengan situs berita nasional (58%) dan situs web resmi dari pemerintah (48%). Sedangkan, hanya 11% responden yang menganggap platform media sosial dapat dipercaya.
(wbs)