MWC 2020 Larang Masuk Tamu yang Pernah Singgah di Hubei

JAKARTA - Merebaknya virus corona mulai mempengaruhi industri teknologi, termasuk pada pameran Mobile World Congress (MWC) 2020 yang akan digelar di Barcelona akhir Februari nanti.

Meskipun beberapa peserta pameran mengonfirmasi telah mundur dari agenda tahunan ini, selaku pihak penyelenggara, GSMA, menyatakan akan terus melaksanakan MWC 2020 sesuai rencana.

"Hari ini, GSMA bergerak maju sesuai rencana dan akan menjadi tuan rumah MWC di Barcelona pada 24-27 Februari 2020," tulis pihak GSMA dalam keterangan tertulisnya via email, Senin (10/2/2020).

Sebagai pencegahan menyebarnya virus corona, GSMA bekerjasama dengan otoritas kesehatan Spanyol, Host City Partners dan lembaga terkait lainnya untuk melakukan langkah-langkah kesehatan dan keselamatan.

GSMA berupaya meyakinkan para peserta dan eksibitor bahwa kesehatan dan keselamatan mereka menjadi perhatian utama pihaknya dengan langkah-langkah berikut:

- Semua wisatawan dari provinsi Hubei tidak akan diizinkan untuk masuk MWC 2020.

- Semua pelancong yang sempat berada di China perlu menunjukkan bukti bahwa mereka telah berada di luar China 14 hari sebelum acara (cap paspor, sertifikat kesehatan).

- GSMA juga akan melakukan temperature screening.

- Peserta harus menunjukkan bukti bahwa mereka belum melakukan kontak dengan siapa pun yang terinfeksi virus corona.

"Sementara perencanaan lebih lanjut sedang berlangsung, kami akan terus memantau situasi dan akan menyesuaikan rencana kami sesuai dengan perkembangan dan saran yang kami terima," lanjut keterangan tersebut.