Samsung Mulai Produksi Massal Modul RAM 12 GB LPDDR4X
Minggu, 17 Maret 2019 - 21:48 WIB
Samsung Mulai Produksi Massal Modul RAM 12 GB LPDDR4X
A
A
A
SEOUL - Handphone RAM 12 GB sudah banyak beredar sejak tahun 2018. Namun Samsung memilih untuk mengabaikannya pada tahun lalu.
Sekarang, segalanya berbeda, dan dengan munculnya varian Galaxy S10 Plus dengan RAM 12 GB, maka perusahaan memulai produksi massal modul LPDDR4X. Modul yang dirancang untuk handphone flagship dengan teknologi dan perangkat keras paling canggih.
Modul-modul baru ini dibangun dengan proses manufaktur kelas 10nm (1y-nm) dan dilengkapi dengan kecepatan transfer 34,1 GB per detik. Keuntungan lain yang dibawa oleh chip RAM LPDDR4X 12 GB adalah dayanya akan jauh lebih efisien daripada model saat ini.
Samsung juga akan mengurangi ketebalan modul-modulnya. Sekarang modulnya hanya berukuran 1,1 mm, sehingga bisa menghemat lebih banyak ruang untuk komponen lain, seperti baterai besar dan beberapa modul kamera di flagship.
Laman Giz China melaporkan, penggunaan modul RAM LDDR4X baru akan menguntungkan pengguna dengan daya multitasking tambahan dan respons pencarian yang lebih cepat. Produksi modul baru akan dimulai beberapa minggu setelah Samsung mengumumkan pembuatan penyimpanan eUFS 3.0 baru yang akan mencapai 512 GB. Di samping itu akan ada teknologi penting lainnya di segmen ini untuk beberapa tahun ke depan.
Modul RAM 12 GB dikembangkan melalui kombinasi enam chip LPDDR4X 16-gigabit menjadi satu unit. Selain memulai produksi massal modul tersebut, Samsung ikut meningkatkan pasokan modul-modul ini bersama dengan modul DRAM 8 GB LPDDR4X hingga 300% selama paruh kedua 2019. Sebab perusahaan berharap menerima permintaan yang kuat untuk chipset ini.
Dan harapan tersebut akan terwujud karena setelah munculnya modul RAM yang lebih maju, produsen mulai menempatkan minimum RAM 8 GB di beberapa flagship canggihnya.
Hanya tidak diketahui seberapa pentingnya RAM 12 GB bagi smartphone, mengingat RAM di kisaran 8 GB, 6 GB, dan bahkan 4 GB masih cukup untuk menangani sebagian besar tugas di ponsel cerdas. Dengan munculnya Android Q dan mode desktop-nya, kita mungkin melihat penggunaan RAM dalam jumlah seperti itu di masa depan.
Setelah varian Samsung Galaxy S10 + dengan Storage 1TB dan RAM 12 GB, Huawei segera bergabung dengan varian P30 Pro mendatang. Ponsel diharapkan memiliki kapasitas RAM minimal yang sama.
Sekarang, segalanya berbeda, dan dengan munculnya varian Galaxy S10 Plus dengan RAM 12 GB, maka perusahaan memulai produksi massal modul LPDDR4X. Modul yang dirancang untuk handphone flagship dengan teknologi dan perangkat keras paling canggih.
Modul-modul baru ini dibangun dengan proses manufaktur kelas 10nm (1y-nm) dan dilengkapi dengan kecepatan transfer 34,1 GB per detik. Keuntungan lain yang dibawa oleh chip RAM LPDDR4X 12 GB adalah dayanya akan jauh lebih efisien daripada model saat ini.
Samsung juga akan mengurangi ketebalan modul-modulnya. Sekarang modulnya hanya berukuran 1,1 mm, sehingga bisa menghemat lebih banyak ruang untuk komponen lain, seperti baterai besar dan beberapa modul kamera di flagship.
Laman Giz China melaporkan, penggunaan modul RAM LDDR4X baru akan menguntungkan pengguna dengan daya multitasking tambahan dan respons pencarian yang lebih cepat. Produksi modul baru akan dimulai beberapa minggu setelah Samsung mengumumkan pembuatan penyimpanan eUFS 3.0 baru yang akan mencapai 512 GB. Di samping itu akan ada teknologi penting lainnya di segmen ini untuk beberapa tahun ke depan.
Modul RAM 12 GB dikembangkan melalui kombinasi enam chip LPDDR4X 16-gigabit menjadi satu unit. Selain memulai produksi massal modul tersebut, Samsung ikut meningkatkan pasokan modul-modul ini bersama dengan modul DRAM 8 GB LPDDR4X hingga 300% selama paruh kedua 2019. Sebab perusahaan berharap menerima permintaan yang kuat untuk chipset ini.
Dan harapan tersebut akan terwujud karena setelah munculnya modul RAM yang lebih maju, produsen mulai menempatkan minimum RAM 8 GB di beberapa flagship canggihnya.
Hanya tidak diketahui seberapa pentingnya RAM 12 GB bagi smartphone, mengingat RAM di kisaran 8 GB, 6 GB, dan bahkan 4 GB masih cukup untuk menangani sebagian besar tugas di ponsel cerdas. Dengan munculnya Android Q dan mode desktop-nya, kita mungkin melihat penggunaan RAM dalam jumlah seperti itu di masa depan.
Setelah varian Samsung Galaxy S10 + dengan Storage 1TB dan RAM 12 GB, Huawei segera bergabung dengan varian P30 Pro mendatang. Ponsel diharapkan memiliki kapasitas RAM minimal yang sama.
(mim)
