Besarkan Pasar AC Inverter, LG Dekati Kaum Emak-emak

Kamis, 08 November 2018 - 20:45 WIB
Besarkan Pasar AC Inverter,...
Besarkan Pasar AC Inverter, LG Dekati Kaum Emak-emak
A A A
JAKARTA - Pasar AC inverter terus memperlihatkan peningkatan permintaan di Tanah Air. Hal ini ditandai dengan terus naiknya market size penyejuk udara tersebut secara nasional.

Tahun lalu pasarnya di total market AC hanya 8% dan sekarang sudah mencapai 18%. Karena itu, pemegang tam-uk puncak pasar AC inverter di Indonesia dengan raihan 63% pangsa pasar, PT LG Electronics Indonesia, menyatakan siap melakukan penetrasi demi memperluas besar pasar AC inverter kepada masyarakat lebih luas.

Terkait misinya itu, LG pun tak sungkan untuk mendekati kaum emak-emak. Mereka ingin mengedukasi masyarakat, dalam hal ini kaum perempuan, terkait keunggulan AC inverter sebagai teknologi yang telah terbukti kemampuannya dalam menghemat listrik.
Besarkan Pasar AC Inverter, LG Dekati Kaum Emak-emak

“Kini bukan lagi soal menjadi pemimpin pasar. Langkah selanjutnya beriringan dengan pemerintah dalam mengubah gaya hidup hemat energi melalui upaya mendorong pertumbuhan penggunaan AC inverter di Indonesia,” kata Changmin Han, Air Conditioning Business Leader LG Electronics Indonesia saat menggelar program edukasi Arisan Seru LG di lingkungan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika di Jakarta, Kamis (8/11/2018).

Kesuksesan LG sebagai pemimpin pasar AC inverter tak dapat lepas dari komitmen perusahaan pada pengembangan dan pemasarannya di Indonesia. Bahkan, pada kategori penyejuk ruangan ini, LG menjadi pionir ketersediaan AC inverter dengan pilihan kapasitas pendinginan terluas dari 2 PK hingga 1/2 PK.

“Luasnya lini produk dibarengi inovasi berbasis inverter inilah yang mengantar LG menjadi merek AC inverter paling populer di Indonesia bila merujuk penguasaan pasarnya,” tambahnya.
Besarkan Pasar AC Inverter, LG Dekati Kaum Emak-emak

Bersamaan dengan pencapaian bisnis ini, langkah LG memperluas lini produk AC inverter berkontribusi pada peningkatan jumlah pengguna AC hemat listrik ini di Indonesia. Bila pada 2017 jumlahnya mencapai 97.000 unit, maka tahun ini jumlahnya meningkat hingga mencapai 20% dari angka tersebut.

“Tak sekadar soal pencapaian bisnis, namun lebih pada masyarakat menuju teknologi yang lebih baik melalui berbagai program yang lebih mengedukasi,” timpal Dimas Anugra Raditya, Head of Product Marketing RAC LG Electronics Indonesia.

Mengenai strategi mengedukasi kaum emak-emak, Dimas menjelaskan, program edukasi AC inverter salah satunya dengan menyelenggarakan “Arisan Seru LG” yang menyasar komunitas perempuan, khususnya ibu. Kali ini program edukasi dibungkus talkshow yang mengundang berbagai narasumber dengan bahasan perbincangan sep-utar hal yang menjadi perhatian kaum ibu.
Besarkan Pasar AC Inverter, LG Dekati Kaum Emak-emak

“Termasuk di dalamnya, mengoptimalkan penghematan tagihan listrik di rumah melalui penggunaan berbagai perangkat elektronik berteknologi inverter, khususnya AC inverter,” tandasnya.

Program edukasi Arisan Seru LG telah berjalan mulai bulan Oktober lalu secara simultan. Jakarta menjadi kota pertama sasarannya dan bakal menyebar ke kota-kota lain.

Edukasi pada pilihan AC inverter dinilai penting karena AC menjadi perangkat elektronik rumah dengan konsumsi listrik paling besar. Bahkan, kontribusinya dapat mencapai 50% dari total konsumsi listrik di rumah. “Inilah yang membuat LG memiliki komitmen kuat untuk mendorong pemasaran sekaligus memfokuskan inovasi AC berbasis teknologi inverter,” papar Dimas.

Terkait dengan inovasi AC berbasis inverter, pabrikan elektronik asal Korea Selatan ini telah menyiapkan varian baru AC inverter miliknya yaitu seri AC LG Dualcool with Watt Control. Penyejuk ruangan ini menjadi generasi pembaharu dari AC LG Dualcool sebagai AC inverter LG yang sebelumnya telah dikenal dari kemampuannya menghemat listrik hingga 70% dibanding AC non-inverter.
Besarkan Pasar AC Inverter, LG Dekati Kaum Emak-emak

Dengan tetap membawa serta keunggulan ini, perangkat dikembangkan dengan fleksibilitas pengaturan daya listrik (watt) melalui fitur Watt Control. Dalam penggunaannya, AC terbaru ini dapat diatur bekerja dengan 100%, 80%, 60% hingga hanya dengan daya 40% dari kebutuhan listrik seharusnya. “Kami membuat kemudahan pengaturannya melalui kendali satu tombol di remote control,” imbuhnya.

Dia mencontohkan, tipe Smart Model E06SV4 dengan kapa-sitas 1/2 PK. Saat pengaturan pada 80% daya listrik, AC LG ini menurunkan watt-nya yang semula 495 watt menjadi 419 watt. Penurunan 76 watt ini setara dengan daya listrik TV LED 32 inci.

“Turunkan hingga 60%yang menjadikannya dapat beroperasi dengan 312 watt. Penghematan 183 watt ini membuat pengguna dapat mengoperasikan mesin cuci top loading 7 kilogram yang rata-rata memiliki kebutuhan daya listrik sejumlah tersebut. Pengaturan pada daya paling rendah, 40%, akan membuatnya hanya memerlukan 215 watt,” papar Dimas.

Menutup pembicaraan, dia mengungkapkan, AC LG Dualcool with Watt Control dirancang khusus bagi pasar Indonesia. Hal ini terkait dengan pengembangannya yang menyesuaikan karakter suhu Indonesia yang letaknya pada iklim tropis.
“Letak geografis ini membuat suhu lingkungan mengalami rotasi dengan fluktuasi nyata dari cenderung sejuk, panas, hingga kembali sejuk sepanjang hari,” pungkasnya.
(mim)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4669 seconds (0.1#10.140)