Artis Ini Kaya Karena Media Sosial
Artis Ini Kaya Karena Media Sosial
A
A
A
MESKI terkenal sebagai seorang aktris, Bella Thorne menggeluti profesi lain, yakni sebagai influencer atau endorcer di media sosial.
Dari profesi ini, dia bisa mendapat puluhan hingga ratusan dolar untuk sekali posting. Dalam film dokumenter pendek Inside the Life of Bella Thorne garapan Vogue dan Broadly, Bella mengungkapkan bahwa Instagram merupakan pekerjaan 100% baginya.
“Ketika dapat 1 juta pengikut, saya sadar ini benar-benar sebuah kesempatan besar bagi saya untuk mendapat 1 juta like dalam satu foto,” ungkap pemilik akun Instagram @bellathorne ini, dilansir vogue.com.
Bella meraup penghasilan jutaan dolar dari pekerjaan itu hanya dalam waktu 1,5 tahun. Perempuan 21 tahun itu memulai pekerjaan tersebut pada usia 18 tahun dan benar-benar hanya memiliki USD200 (Rp3 juta) di akun banknya kala itu.
“Saya berhasil membeli rumah 1,5 tahun kemudian dan itu semua dari media sosial,” ujar Bella.
Bintang Shake It Up itu saat ini memiliki lebih dari 18 juta pengikut di Instagram, lebih dari 10 juta di Facebook, dan hampir 8 juta pengikut di Twitter. Bella pun memiliki cara tersendiri agar postingannya di media sosial bagus sehingga menarik bagi follower dan brand.
“Saya mempelajari berbagai hal, misalnya demografik, rasio, dan keterlibatan. Saya benar-benar memperhatikan hal-hal teknis,” ujar Bella.
Bella mengaku, saat ini dia bisa meraup hingga USD65.000 (Rp975 juta) setiap kali mengunggah gambar produk tertentu yang bersifat promosi di akun Instagram-nya. Produk-produk yang bisanya dia promosikan adalah produk make up ataufashion .
“Unggahan Story sekitar USD10.000 (Rp150 juta) sampai USD20.000 (Rp300 juta). Harga unggahan Snapchat sama dengan Insta-Story ,” ungkap Bella.
Berkat media sosial, Bella berhasil membeli sebuah rumah idaman di Sherman Oaks, Los Angeles, Amerika Serikat, pada 2016. Rumah yang memiliki 6 kamar, 6 kamar mandi, kolam renang, kebun belakang, dapur luas, dan area pemanggangan itu dibeli seharga USD2 juta (Rp30 miliar).
Rumah seluas 4.500 m2 tersebut juga dilengkapi ruang spa pribadi yang mewah.
Dari profesi ini, dia bisa mendapat puluhan hingga ratusan dolar untuk sekali posting. Dalam film dokumenter pendek Inside the Life of Bella Thorne garapan Vogue dan Broadly, Bella mengungkapkan bahwa Instagram merupakan pekerjaan 100% baginya.
“Ketika dapat 1 juta pengikut, saya sadar ini benar-benar sebuah kesempatan besar bagi saya untuk mendapat 1 juta like dalam satu foto,” ungkap pemilik akun Instagram @bellathorne ini, dilansir vogue.com.
Bella meraup penghasilan jutaan dolar dari pekerjaan itu hanya dalam waktu 1,5 tahun. Perempuan 21 tahun itu memulai pekerjaan tersebut pada usia 18 tahun dan benar-benar hanya memiliki USD200 (Rp3 juta) di akun banknya kala itu.
“Saya berhasil membeli rumah 1,5 tahun kemudian dan itu semua dari media sosial,” ujar Bella.
Bintang Shake It Up itu saat ini memiliki lebih dari 18 juta pengikut di Instagram, lebih dari 10 juta di Facebook, dan hampir 8 juta pengikut di Twitter. Bella pun memiliki cara tersendiri agar postingannya di media sosial bagus sehingga menarik bagi follower dan brand.
“Saya mempelajari berbagai hal, misalnya demografik, rasio, dan keterlibatan. Saya benar-benar memperhatikan hal-hal teknis,” ujar Bella.
Bella mengaku, saat ini dia bisa meraup hingga USD65.000 (Rp975 juta) setiap kali mengunggah gambar produk tertentu yang bersifat promosi di akun Instagram-nya. Produk-produk yang bisanya dia promosikan adalah produk make up ataufashion .
“Unggahan Story sekitar USD10.000 (Rp150 juta) sampai USD20.000 (Rp300 juta). Harga unggahan Snapchat sama dengan Insta-Story ,” ungkap Bella.
Berkat media sosial, Bella berhasil membeli sebuah rumah idaman di Sherman Oaks, Los Angeles, Amerika Serikat, pada 2016. Rumah yang memiliki 6 kamar, 6 kamar mandi, kolam renang, kebun belakang, dapur luas, dan area pemanggangan itu dibeli seharga USD2 juta (Rp30 miliar).
Rumah seluas 4.500 m2 tersebut juga dilengkapi ruang spa pribadi yang mewah.
(don)
Explore More