BSSN Gelar Pameran Reformasi Birokrasi
BSSN Gelar Pameran Reformasi Birokrasi
A
A
A
JAKARTA - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) gelar pameran yang bertajuk Reformasi Birokrasi (RB) Expo yang diselenggarakan pada 17-18 September 2018.
Pameran yang dilaksanakan di Auditorium Roebioni Kertopati, Jakarta Selatan ini bertujuan untuk mempublikasikan capaian BSSN dalam penataan delapan area organisasi, yaitu manajeman perbuh perubahan, penataan dan penguatan organisasi, penataan peraturan perundang-undangan, penaaan sumber daya manusia, penataan tatalaksana, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kerja, dan peningkatan kualitas layanan publik.
"Expo ini selain untuk menjaga semangat karyawan bssn, tapi jg terkait manajemen perubahan penataan peraturan perundang-undangan, penataan tata laksana, perluasan pengawasan, dan meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan tata pemerintahan yang baik secara nasional," ujar Djoko Setiadi Kepala BSSN dalam sambutannya di Jakarta, Senin (17/9/2018).
Djoko menambahkan acara yang terbuka hanya untuk internal BSSN ini bertujuan agar mencapai terwujudnya keinginan informasi lintas generasi.
"Bahwa kedepan terus kita tingkatkan apa kinerja yang kurang puas? Sehingga bssn mampu memenuhi kebutuhan pemerintah, untuk mengamankan apa yang disebut gangguan hambatan," kata Djoko
Penanggung jawab RB Expo, Cahyono Adhifatra, mengatakan bahwa program seperti ini memang sedang gencar dilaksanakan di pemerintahan lainnya, namun output yang hadir berbeda-beda.
"Iya memang semua sedang melaksanakan, tapi bentuk output nya ada yang di pelayanan, pelayanan kepada sektor pemerintah, sektor ekonomi digital, maupun infrastruktur nasional. Tergantung bagaimana sop nya, pedoman pelaksanaan tdk sembarangan memberi layanan. Terukur kedepannya seperti apa," ujarnya.
Djoko menambahkan kedepannya acara yang pertama kali digelar tahun 2016 ini akan dijadikan sebagai agenda rutin BSSN.
Pameran yang dilaksanakan di Auditorium Roebioni Kertopati, Jakarta Selatan ini bertujuan untuk mempublikasikan capaian BSSN dalam penataan delapan area organisasi, yaitu manajeman perbuh perubahan, penataan dan penguatan organisasi, penataan peraturan perundang-undangan, penaaan sumber daya manusia, penataan tatalaksana, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kerja, dan peningkatan kualitas layanan publik.
"Expo ini selain untuk menjaga semangat karyawan bssn, tapi jg terkait manajemen perubahan penataan peraturan perundang-undangan, penataan tata laksana, perluasan pengawasan, dan meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mewujudkan tata pemerintahan yang baik secara nasional," ujar Djoko Setiadi Kepala BSSN dalam sambutannya di Jakarta, Senin (17/9/2018).
Djoko menambahkan acara yang terbuka hanya untuk internal BSSN ini bertujuan agar mencapai terwujudnya keinginan informasi lintas generasi.
"Bahwa kedepan terus kita tingkatkan apa kinerja yang kurang puas? Sehingga bssn mampu memenuhi kebutuhan pemerintah, untuk mengamankan apa yang disebut gangguan hambatan," kata Djoko
Penanggung jawab RB Expo, Cahyono Adhifatra, mengatakan bahwa program seperti ini memang sedang gencar dilaksanakan di pemerintahan lainnya, namun output yang hadir berbeda-beda.
"Iya memang semua sedang melaksanakan, tapi bentuk output nya ada yang di pelayanan, pelayanan kepada sektor pemerintah, sektor ekonomi digital, maupun infrastruktur nasional. Tergantung bagaimana sop nya, pedoman pelaksanaan tdk sembarangan memberi layanan. Terukur kedepannya seperti apa," ujarnya.
Djoko menambahkan kedepannya acara yang pertama kali digelar tahun 2016 ini akan dijadikan sebagai agenda rutin BSSN.
(wbs)
Explore More