Tren Belanja Online Masyarakat Indonesia Jelang Lebaran
A
A
A
JAKARTA - Lazada mengungkapkan selama Ramadan tren masyarakat melakukan transaksi belanja online mengalami peningkatan signifkan. Pengalaman belanja online yang mudah, hemat waktu dan hemat tenaga menjadi pertimbangan konsumen lebih fokus melakukan ibadah.
“Berdasarkan data yang kami miliki, kami melihat bahwa di bulan Ramadan tahun lalu pada jam istirahat siang antara pukul 12 sampai 2 siang, sebagian besar konsumen lebih memilih belanja online daripada sekadar melihat-lihat media sosial. Secara total, pada Ramadan tahun lalu kami mendapatkan kenaikan jumlah order 50% lebih besar bila dibandingkan dengan non-Ramadan,” ujar Co-CEO Lazada Indonesia, Florian Holm dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/6/2017).
“Fakta unik lain yang kita temukan, bahwa tahun lalu saat dini hari antara pukul 4-6 pagi, sebelum Imsak dan menjelang matahari terbit, 90% dari order Lazada berasal dari smartphone. Dengan produk-produk pakaian muslim menjadi favorit untuk diburu pada jam tersebut”, lanjut Florian.
Dia menuturkan menilik lebih dalam lagi pada kategori "Baju Muslim", gamis merupakan produk baju Muslim yang paling laris tahun lalu. Sementara itu, dalam kategori “Makanan Kaleng dan Kemasan”, produk paling laris adalah berbagai kue kering untuk sajian Lebaran. "Diperkirakan tahun ini kue kering kembali menjadi favorit," katanya.
Hal menarik lain ditemukan pada kategori “Perlengkapan Dapur dan Ruang Makan”, tahun lalu banyak konsumen membeli Sharp Blazter Blender. Sangat jelas bahwa setiap orang begitu antusias menyambut hari Lebaran dengan mempersiapkan minuman atau masakan yang lezat untuk dinikmati seluruh anggota keluarga. Kebutuhan mempercantik rumah juga tidak ketinggalan, dalam kategori “Furnitur dan Dekorasi”, set bantal sofa menjadi pilihan utama konsumen.
Untuk kategori “Kesehatan dan Kecantikan”, tahun lalu produk eyeliner Hyper Glossy Liquid Liner dari Maybelline menjadi produk yang paling laris di Lazada. Kelembaban dan kebersihan kulit wajah juga tidak kalah penting, dengan Motorised Facial Cleanser meduduki posisi kedua pada kategori ini, diikuti foundation concealers di posisi ketiga.
"Ini menunjukan bahwa minat dan daya beli konsumen di Indonesia untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari semakin tinggi, dan mereka semakin jeli dalam memilih produk berkualitas untuk mendukung penampilan mereka," kata Florian.
Permintaan yang tinggi atas barang elektronik untuk kebutuhan rumah tangga juga marak menjelang Lebaran. Tahun lalu, TV Smart LED Ultra 3D dengan lebar layar 79 inci, menjadi salah satu produk high-end ekslusif yang diincar konsumen untuk memeriahkan perayaan Lebaran.
“Berdasarkan hasil survey tersebut, terlihat bahwa masyarakat semakin terbiasa untuk berbelanja online termasuk saat menjelang Lebaran. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi memberikan berbagai penawaran dan layanan terbaik bagi konsumen kami, seperti bayar di tempat (COD) dan pengiriman gratis (Free Onkir) ke seluruh Indonesia," katanya.
"Kami berharap masyarakat akan terus memilih Lazada untuk memenuhi berbagai kebutuhan mereka, baik sehari-hari maupun dalam berbagai perayaan, seperti Lebaran dan Natal.” tandas Florian.
“Berdasarkan data yang kami miliki, kami melihat bahwa di bulan Ramadan tahun lalu pada jam istirahat siang antara pukul 12 sampai 2 siang, sebagian besar konsumen lebih memilih belanja online daripada sekadar melihat-lihat media sosial. Secara total, pada Ramadan tahun lalu kami mendapatkan kenaikan jumlah order 50% lebih besar bila dibandingkan dengan non-Ramadan,” ujar Co-CEO Lazada Indonesia, Florian Holm dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/6/2017).
“Fakta unik lain yang kita temukan, bahwa tahun lalu saat dini hari antara pukul 4-6 pagi, sebelum Imsak dan menjelang matahari terbit, 90% dari order Lazada berasal dari smartphone. Dengan produk-produk pakaian muslim menjadi favorit untuk diburu pada jam tersebut”, lanjut Florian.
Dia menuturkan menilik lebih dalam lagi pada kategori "Baju Muslim", gamis merupakan produk baju Muslim yang paling laris tahun lalu. Sementara itu, dalam kategori “Makanan Kaleng dan Kemasan”, produk paling laris adalah berbagai kue kering untuk sajian Lebaran. "Diperkirakan tahun ini kue kering kembali menjadi favorit," katanya.
Hal menarik lain ditemukan pada kategori “Perlengkapan Dapur dan Ruang Makan”, tahun lalu banyak konsumen membeli Sharp Blazter Blender. Sangat jelas bahwa setiap orang begitu antusias menyambut hari Lebaran dengan mempersiapkan minuman atau masakan yang lezat untuk dinikmati seluruh anggota keluarga. Kebutuhan mempercantik rumah juga tidak ketinggalan, dalam kategori “Furnitur dan Dekorasi”, set bantal sofa menjadi pilihan utama konsumen.
Untuk kategori “Kesehatan dan Kecantikan”, tahun lalu produk eyeliner Hyper Glossy Liquid Liner dari Maybelline menjadi produk yang paling laris di Lazada. Kelembaban dan kebersihan kulit wajah juga tidak kalah penting, dengan Motorised Facial Cleanser meduduki posisi kedua pada kategori ini, diikuti foundation concealers di posisi ketiga.
"Ini menunjukan bahwa minat dan daya beli konsumen di Indonesia untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari semakin tinggi, dan mereka semakin jeli dalam memilih produk berkualitas untuk mendukung penampilan mereka," kata Florian.
Permintaan yang tinggi atas barang elektronik untuk kebutuhan rumah tangga juga marak menjelang Lebaran. Tahun lalu, TV Smart LED Ultra 3D dengan lebar layar 79 inci, menjadi salah satu produk high-end ekslusif yang diincar konsumen untuk memeriahkan perayaan Lebaran.
“Berdasarkan hasil survey tersebut, terlihat bahwa masyarakat semakin terbiasa untuk berbelanja online termasuk saat menjelang Lebaran. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi memberikan berbagai penawaran dan layanan terbaik bagi konsumen kami, seperti bayar di tempat (COD) dan pengiriman gratis (Free Onkir) ke seluruh Indonesia," katanya.
"Kami berharap masyarakat akan terus memilih Lazada untuk memenuhi berbagai kebutuhan mereka, baik sehari-hari maupun dalam berbagai perayaan, seperti Lebaran dan Natal.” tandas Florian.
(dmd)