Kembangkan Layanan, Mbiz Ekspansi di 7 Kota Indonesia
Kembangkan Layanan, Mbiz Ekspansi di 7 Kota Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Mbiz, platform digital solution e-commerce/e-procurement B2B (business-to-business) dan B2G (business-to-government) siap melakukan ekspansi besar-besaran. Perusahaan yang didukung Lippo Digital dan Tokyo Century Corporation (TCC) ini akan mengembangkan bisnisnya di tujuh kota Indonesia.
COO dan Co-Founder Mbiz Ryn Hermawan mengemukakan, Mbiz tampil sebagai perusahaan dengan pertumbuhan paling pesat. Mbiz yang baru berdiri pada April 2017 sudah membukukan valuasi yang positif sebesar Rp1,3 triliun hanya dalam 9 bulan sepanjang 2016.
"Tahun ini, kami menargetkan valuasi Rp1,3 triliun dan Rp20 triliun pada 2018. Target ini realistis melihat peluang dan pertumbuhan ke depan," ujarnya, saat berbincang dengan wartawan, Selasa (12/4/2017).
Untuk mewujudkan itu, lanjut dia, Mbiz akan melakukan ekspansi ke tujuh kota di Indonesia, yaitu Medan, Palembang, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar dan Makassar. Tahun ini, yang pertama dikembangkan adalah Surabaya.
"Surabaya paling siap yang akan menjadi role model. Di mana banyak costumer kami di sana dan secara infrastruktur sudah mendukung," katanya.
Direktur Komersial Mbiz Andik Duana Putra mengatakan, untuk menopang layanan yang diberikan perusahaan, MBiz bekerja sama dengan 320 vendor lokal dan luar negeri. "Kami targetkan tahun ini bekerja sama dengan 1.100 vendor. Untuk pemesanan dalam size besar kita juga bekerja sama dengan vendor China. Hal ini terkait dengan kemampuan produksi mereka dalam partai besar," terangnya.
Dalam layanannya, Mbiz telah menghadirkan 11 kategori barang dan jasa dengan lebih dari 4.000 sub kategori. "Saat ini, kami telah memiliki lebih dari 600 mitra di seluruh Indonesia," kata Andik.
Mbiz juga mengembangkan kategori layanannya, yakni custumized items, media placment, event organizer, civil mechanical enginering (CME), voucher, installation (sevices maintenance), leasing, manpower dan rental.
COO dan Co-Founder Mbiz Ryn Hermawan mengemukakan, Mbiz tampil sebagai perusahaan dengan pertumbuhan paling pesat. Mbiz yang baru berdiri pada April 2017 sudah membukukan valuasi yang positif sebesar Rp1,3 triliun hanya dalam 9 bulan sepanjang 2016.
"Tahun ini, kami menargetkan valuasi Rp1,3 triliun dan Rp20 triliun pada 2018. Target ini realistis melihat peluang dan pertumbuhan ke depan," ujarnya, saat berbincang dengan wartawan, Selasa (12/4/2017).
Untuk mewujudkan itu, lanjut dia, Mbiz akan melakukan ekspansi ke tujuh kota di Indonesia, yaitu Medan, Palembang, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar dan Makassar. Tahun ini, yang pertama dikembangkan adalah Surabaya.
"Surabaya paling siap yang akan menjadi role model. Di mana banyak costumer kami di sana dan secara infrastruktur sudah mendukung," katanya.
Direktur Komersial Mbiz Andik Duana Putra mengatakan, untuk menopang layanan yang diberikan perusahaan, MBiz bekerja sama dengan 320 vendor lokal dan luar negeri. "Kami targetkan tahun ini bekerja sama dengan 1.100 vendor. Untuk pemesanan dalam size besar kita juga bekerja sama dengan vendor China. Hal ini terkait dengan kemampuan produksi mereka dalam partai besar," terangnya.
Dalam layanannya, Mbiz telah menghadirkan 11 kategori barang dan jasa dengan lebih dari 4.000 sub kategori. "Saat ini, kami telah memiliki lebih dari 600 mitra di seluruh Indonesia," kata Andik.
Mbiz juga mengembangkan kategori layanannya, yakni custumized items, media placment, event organizer, civil mechanical enginering (CME), voucher, installation (sevices maintenance), leasing, manpower dan rental.
(dmd)
Explore More