NMAA Kunjungi SEMA 2016 Cari Tahu Tren Modifikasi Dunia
A
A
A
JAKARTA - National Modificator and Aftermarket Association (NMAA) kembali mengunjungi pameran modifikasi terbesar di dunia, Specialty Equipment Market Association (SEMA) Show (1–4/11) di Las Vegas, Amerika Serikat. Sebagai kiblat modifikasi di dunia, NMAA merasa perlu untuk mengetahui tren modifikasi dunia beserta komponen aftermarket terkini dengan mengunjungi event tahunan tersebut.
Di SEMA Show 2016, NMAA berkesempatan melihat langsung berbagai modifikasi termutakhir dari berbagai tuner dan rumah modifikasi terbaik di dunia. Bahkan, NMAA bertemu langsung dengan Neil Tjin, modifikator ternama asal Amerika Serikat, sekaligus berdiskusi dan bertukar pikiran mengenai perkembangan dunia modifikasi beserta komponen aftermarket-nya.
NMAA juga mengunjungi West Coast Custom (WCC), rumah modifikasi paling akbar sejagat saat ini, berdiskusi serta membicarakan berbagai hal untuk kemajuan modifikasi di Indonesia bersama dengan Musa Tjahjono, anak Bangsa yang saat ini menjadi Head of Designer WCC, Burbank.
“SEMA Show merupakan event modifikasi dan aftermarket yang menjadi rujukan semua modifikator di dunia. Disini kami bisa belajar banyak dari mobil modifikasi yang ditampilkan dan bertemu dengan para modifikator kelas dunia, seperti Neil Tjin, dan West Coast Customs,” tukas Andre Mulyadi, Founder NMAA dalam keterangan resminya, Kamis (17/11/2016).
Ia menambahkan, dengan melihat perkembangan modifikasi dan komponen aftermarket di SEMA Show 2016, bisa menjadi acuan dan bekal bagi para anggota NMAA di Indonesia, dan percaya di tahun ke depan member NMAA bisa ikut bertanding dan show off di event sekelas SEMA. Disana NMAA tak sendirian, tapi juga bersama pihak penyelenggara AutoPro, sebuah event pameran modifikasi dan aftermarket di Indonesia.
“Sangat penting bagi kami untuk melihat bagaimana sebuah event modifikasi dan aftermarket terbesar dan bertaraf internasional berlangsung di SEMA Show 2016. Di AutoPro, kami juga akan menyajikan sebuah pameran menarik yang menjadi ajang berkumpulnya para pelaku modifikasi, modifikator, dan industri aftermarket nasional dan international. Kami juga akan mendatangkan buyer nasional serta international untuk setiap pelaku bisnis Aftermarket di Indonesia,” tutur Alfin Mulia, Project Head Nine Events.
Di Amerika Serikat, NMAA juga menyempatkan untuk ‘berguru’ pada Musa Tjahjono, Head Designer West Coast Custom. Pria asal Indonesia kelahiran Surabaya berusia 30 tahun ini menceritakan bagaimana dia bisa menjadi kepala desainer di rumah modifikasi yang bermarkas di California, Amerika Serikat tersebut.
“Musa bisa menjadi inspirasi bagi semua masyarakat di Indonesia karena prestasinya bisa mencapai rumah modifikasi tingkat dunia. Musa juga menjadi bukti bahwa desainer Indonesia diakui di dunia internasional dan memiliki kualitas yang tak kalah dengan desainer-desainer dari luar negeri,” tukas Andre Mulyadi.
Musa sendiri menyambut baik kedatangan tim NMAA dan memberikan semangatnya kepada NMAA untuk terus berkarya, berinovasi dan meningkatkan level modifikasi di tanah air.
“Terimakasih NMAA sudah menyempatkan diri untuk bertatap muka dan berdiskusi. Saya merasa dunia modifikasi di Indonesia sudah sangat maju dan tidak kalah dengan modifikasi luar negeri. Saya yakin potensi bangsa Indonesia melalui NMAA akan semakin berkibar, maju terus Indonesia,” jelas Musa.
Di SEMA Show 2016, NMAA berkesempatan melihat langsung berbagai modifikasi termutakhir dari berbagai tuner dan rumah modifikasi terbaik di dunia. Bahkan, NMAA bertemu langsung dengan Neil Tjin, modifikator ternama asal Amerika Serikat, sekaligus berdiskusi dan bertukar pikiran mengenai perkembangan dunia modifikasi beserta komponen aftermarket-nya.
NMAA juga mengunjungi West Coast Custom (WCC), rumah modifikasi paling akbar sejagat saat ini, berdiskusi serta membicarakan berbagai hal untuk kemajuan modifikasi di Indonesia bersama dengan Musa Tjahjono, anak Bangsa yang saat ini menjadi Head of Designer WCC, Burbank.
“SEMA Show merupakan event modifikasi dan aftermarket yang menjadi rujukan semua modifikator di dunia. Disini kami bisa belajar banyak dari mobil modifikasi yang ditampilkan dan bertemu dengan para modifikator kelas dunia, seperti Neil Tjin, dan West Coast Customs,” tukas Andre Mulyadi, Founder NMAA dalam keterangan resminya, Kamis (17/11/2016).
Ia menambahkan, dengan melihat perkembangan modifikasi dan komponen aftermarket di SEMA Show 2016, bisa menjadi acuan dan bekal bagi para anggota NMAA di Indonesia, dan percaya di tahun ke depan member NMAA bisa ikut bertanding dan show off di event sekelas SEMA. Disana NMAA tak sendirian, tapi juga bersama pihak penyelenggara AutoPro, sebuah event pameran modifikasi dan aftermarket di Indonesia.
“Sangat penting bagi kami untuk melihat bagaimana sebuah event modifikasi dan aftermarket terbesar dan bertaraf internasional berlangsung di SEMA Show 2016. Di AutoPro, kami juga akan menyajikan sebuah pameran menarik yang menjadi ajang berkumpulnya para pelaku modifikasi, modifikator, dan industri aftermarket nasional dan international. Kami juga akan mendatangkan buyer nasional serta international untuk setiap pelaku bisnis Aftermarket di Indonesia,” tutur Alfin Mulia, Project Head Nine Events.
Di Amerika Serikat, NMAA juga menyempatkan untuk ‘berguru’ pada Musa Tjahjono, Head Designer West Coast Custom. Pria asal Indonesia kelahiran Surabaya berusia 30 tahun ini menceritakan bagaimana dia bisa menjadi kepala desainer di rumah modifikasi yang bermarkas di California, Amerika Serikat tersebut.
“Musa bisa menjadi inspirasi bagi semua masyarakat di Indonesia karena prestasinya bisa mencapai rumah modifikasi tingkat dunia. Musa juga menjadi bukti bahwa desainer Indonesia diakui di dunia internasional dan memiliki kualitas yang tak kalah dengan desainer-desainer dari luar negeri,” tukas Andre Mulyadi.
Musa sendiri menyambut baik kedatangan tim NMAA dan memberikan semangatnya kepada NMAA untuk terus berkarya, berinovasi dan meningkatkan level modifikasi di tanah air.
“Terimakasih NMAA sudah menyempatkan diri untuk bertatap muka dan berdiskusi. Saya merasa dunia modifikasi di Indonesia sudah sangat maju dan tidak kalah dengan modifikasi luar negeri. Saya yakin potensi bangsa Indonesia melalui NMAA akan semakin berkibar, maju terus Indonesia,” jelas Musa.
(dol)