Twitter Minta Rakyat Indonesia Tak Terprovokasi Berita Bohong di Sosmed

JAKARTA - Selain aksi demo serentak 4 November 2016, saling serang di media sosial ikut mewarnai aksi demo 4 November. Oleh karenanya Twetter Indonesia mengimbau para penggunanya agar melaporkan jika ada twitt-twitt yang mengandung provokasi dan sara.

Ada sebagian pihak yang justru memanfaatkan medium tersebut untuk menyebarkan informasi yang tidak valid, bahkan bernada menakut-nakuti.

Terkait hal ini, Twitter Indonesia mengimbau masyarakat yang menerima pesan semacam itu, untuk tetap tenang dan melaporkan twitt provokasi itu segera mungkin.

" Twitter Indonesia meminta kepada Rakyat Indonesia untuk berhati-hati dalam menyebarkan informasi. Mereka juga meminta untuk hanya sebarkan info yang sudah terkonfirmasi.," tulis Twitter Indonesia dalam akun resmi mereka, (4/11/2016)

Selain itu, ada pesan berantai yang menakut-nakuti warga bahwa pelaku pengeboman berkeliaran menggunakan motor dan menuju ke ruas jalan tertentu. Namun nyatanya, semua kabar itu bukan terbukti. Jika itu terjadi Twitter indonesia untuk segera melaporkan ke https://support.twitter.com/forms.