Era Digital, Marketplace Serbu Indonesia

JAKARTA - Booming digital di Indonesia dimaanfaatkan oleh pelaku marketplace global untuk berekspansi. Portal belanja online yang berbasis di Singapura, harga dunia menghadirkan konsep unik dengan meluncurkan produk-produk dari Amazon dan online store/toko online luar negeri lainnya. Laporan Euromonitor beberapa waktu lalu menyebutkan nilai penjualan online di Indonesia pada 2014 mencapai USD1,1 miliar, melampaui Singapura dan Thailand.

Sementara, Kementerian Komunikasi dan Informatika pernah menyampaikan nilai transaksi yang terjadi tahun ini diharapkan dapat menyentuh USD30 miliar dan pada 2020 mencapai USD130 miliar.

‘’Perkembangan internet di Indonesia menarik minat masyarakat untuk belanja online. Sehingga hal ini mendorong kami untuk menjual produk impor secara online,’’ujar Marketing Manager harga dunia Taufik Darmawan di Jakarta Jumat (14/10).

Beberapa marketplace global yang digandeng yakni Amazon, ebay, Bestbuy, Jomashop, Puritan, Toys r Us, Target, Shopbop, Walmart, Lego, dan lainnya. Pengiriman produk yang memakan waktu 12-21 hari kerja dengan biaya yang terjangkau dibandingkan membeli langsung dari Amazon.

Direktur Utama hargadunia Anton Surjanto mengatakan, pihaknya akan menggandeng online store luar negeri di Australia, Jepang, Korea, Inggris, dan Eropa. Bahkan, hargadunia akan membuka cabang di Asia Tenggara seperti Kamboja, Malaysia, Vietnam, dan Thailand.