Bocah ABG Ini Perjuangkan Emoji Hijab
A
A
A
BERLIN - Seorang gadis berusia 15 tahun dari Arab Saudi berjuang akan pembuatan emoji hijab disemua sosial media dan nantinya bisa digunakan oleh perempuan di negara-negara Muslim yang mengenakan jilbab, termasuk Indonesia.
Rayouf Alhumedhi yang kini tinggal di Berlin, Jerman, menuturkan gagasan itu keluar saat dirinya ingin mendirikan grup di WhatsApp bersama teman-temannya dan menyadari tidak ada emoji untuk dirinya yang mengenakan jilbab.
Rayouf sempat mengirim surat ke Apple namun tak mendapatkan tanggapan sebelum akhirnya mendengar tentang Unicode Consortium, organisasi yang mengatur permohonan emoji.
"Emoji hijab merupakan bukti langkah maju dalam toleransi dan keragaman. Emoji ini memiliki arti spiritual bagi jutaan perempuan di seluruh dunia, dengan mengakui arti pentingnya," tulis Rayouf dalam usulan yang diajukan dengan bantuan salah seorang pendiri Reddit, Alexis Ohanian seperti dilansir Washington Post, Kamis (15/9/2016).
Aphelandra Messer, ilustrator yang membantu Rayouf merancang emoji hijab mengatakan dalam forum tanya jawab itu, "Salah satu keputusan adalah membuat hijab dalam warna netral. Rancangan pertama saya adalah perempuan yang memakai hijab ungu gelap. Dibuat warna netral agar emoji dapat digunakan sebanyak mungkin orang di banyak negara."
Langkah yang diajukan Rayouf masih pada tahap awal karena masih memerlukan persetujuan dari anggota Unicode dan proses persetujuan biasanya memakan waktu sekitar satu setengah tahun.
Rayouf Alhumedhi yang kini tinggal di Berlin, Jerman, menuturkan gagasan itu keluar saat dirinya ingin mendirikan grup di WhatsApp bersama teman-temannya dan menyadari tidak ada emoji untuk dirinya yang mengenakan jilbab.
Rayouf sempat mengirim surat ke Apple namun tak mendapatkan tanggapan sebelum akhirnya mendengar tentang Unicode Consortium, organisasi yang mengatur permohonan emoji.
"Emoji hijab merupakan bukti langkah maju dalam toleransi dan keragaman. Emoji ini memiliki arti spiritual bagi jutaan perempuan di seluruh dunia, dengan mengakui arti pentingnya," tulis Rayouf dalam usulan yang diajukan dengan bantuan salah seorang pendiri Reddit, Alexis Ohanian seperti dilansir Washington Post, Kamis (15/9/2016).
Aphelandra Messer, ilustrator yang membantu Rayouf merancang emoji hijab mengatakan dalam forum tanya jawab itu, "Salah satu keputusan adalah membuat hijab dalam warna netral. Rancangan pertama saya adalah perempuan yang memakai hijab ungu gelap. Dibuat warna netral agar emoji dapat digunakan sebanyak mungkin orang di banyak negara."
Langkah yang diajukan Rayouf masih pada tahap awal karena masih memerlukan persetujuan dari anggota Unicode dan proses persetujuan biasanya memakan waktu sekitar satu setengah tahun.
(wbs)