Streaming Musik K-Pop Lebih Mudah dengan Aplikasi Beatpacking

Jum'at, 25 Desember 2015 - 21:11 WIB
Streaming Musik K-Pop...
Streaming Musik K-Pop Lebih Mudah dengan Aplikasi Beatpacking
A A A
SEOUL - Ada sebuah kabar gembira bagi pecinta musik Korea di Indonesia, karena layanan aplikasi streaming musik asal negeri gingseng Beatpacking sering disebut Beat akan melakukan ekspansi ke beberapa negara di Asia Tenggara, salah satunya ke Indonesia.

Layanan streaming musik turut mengubah bagaimana bisnis di lingkungan industri beroperasi. Namun pendapat pro kontra terus muncul, ada yang merasa dirugikan dan tak sedikit yang diuntungkan.

CEO Beatpacking Company, Park Su-man mengungkapkan sebuah layanan streaming musik memberikan akses gratis kepada pendengarnya itu bukanlah hal yang benar-benar gratis, namun tetap ada yang dibayarkan atas akses tersebut.

“Sejak peluncuran aplikasi peluncuran musik yang didukung iklan digital, penjualan musik digital di platform lain tidak menurun, tetapi terpantau adanya peningkatan keuntungan kepada pemegang hak cipta musik berkat royalti yang diterima," ujarnya seperti dikutip di Dailysocial, Jumat (25/12/2015).

Di Korea sendiri layanan streaming yang memberikan akses gratis dan memaksimalkan pendapatan melalui iklan masih cukup baru di industri dan Beatpacking termasuk salah satu pemula yang sudah mendulang pendapatan.

Wajar saja, Korea merupakan salah satu negara dengan industri musik yang cukup berpengaruh dalam perekonomian. Hingga saat ini Beatpacking berhasil merangkul 6 juta pengguna di Korea dan telah mengembalikan royalti 14 miliar won (Rp 162 miliar) tahun ini kepada pemegang hak cipta.

Di Korea sendiri sudah ada aturan terkait royalti, yakni 3,6 won untuk setiap pemutaran sebuah lagu di sistem berlangganan dan 7,2 won untuk sistem berbasis iklan.

Indonesia dipilih sebagai salah satu lahan ekspansi Beatpacking karena potensi penggemar K-Pop yang begitu besar.

Menurut PricewaterhouseCoopers, secara global diprediksikan pendapatan dari layanan streaming musik akan mencapai USD5 miliar di tahun 2018, melebihi pendapatan layanan unduh musik digital.
(dol)
Berita Terkait
Pengecekan Aplikasi...
Pengecekan Aplikasi PeduliLindungi di Stasiun Juanda, Banyak Calon Penumpang Mengunduh di Lokasi
Sosialisasi Penggunaan...
Sosialisasi Penggunaan Sertifikat Vaksin Penumpang KRL, Tak Ada Antrean di Stasiun Bogor
Rencana Penghapusan...
Rencana Penghapusan Aplikasi PeduliLindungi di KAI, Daop II Bandung Tunggu Instruksi Kemenhub
Edukasi Pengenalan Hewan,...
Edukasi Pengenalan Hewan, Mahasiswa Untag Surabaya Ciptakan Animal Detector
Ayosehat Luncurkan Aplikasi...
Ayosehat Luncurkan Aplikasi Kesehatan Berbasis Digital
Hari Pertama Uji Coba...
Hari Pertama Uji Coba Pengecekan Aplikasi PeduliLindungi di Stasiun Palmerah
Berita Terkini
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Max Rabu 16 April 2025, Klaim Sekarang!
5 jam yang lalu
Ambisi Indonesia-Rusia...
Ambisi Indonesia-Rusia Bikin Internet Ngebut tapi Murah Meriah
7 jam yang lalu
Era Baru Telah Dimulai...
Era Baru Telah Dimulai dengan Kehadiran HUAWEI Mate XT | ULTIMATE DESIGN di Indonesia, Smartphone Triple Foldable yang Mengguncang Industri
8 jam yang lalu
Sambut A Minecraft Movie,...
Sambut A Minecraft Movie, Cinepolis Cinemas Luncurkan Virtual Cinema Experience
20 jam yang lalu
Warga AS Borong Produk...
Warga AS Borong Produk China di TikTok dan Amazon
21 jam yang lalu
Washington Gelar Sidang...
Washington Gelar Sidang Kasus Antimonopoli Meta
1 hari yang lalu
Infografis
Trump Serius Ancam Iran...
Trump Serius Ancam Iran dengan Kekuatan Militer AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved