Tingkatkan Standar Kualitas Industri e-Commerce Tanah Air

Jum'at, 11 Desember 2015 - 09:11 WIB
Tingkatkan Standar Kualitas...
Tingkatkan Standar Kualitas Industri e-Commerce Tanah Air
A A A
JAKARTA - Bergerak mengikuti langkah cepat kebutuhan masyarakat di era digital menjadi hal yang menantang banyak pihak. Langkah kolaboratif memiliki peran esensial dalam menjaga roda bisnis karena ekosistem yang ideal dapat tercipta ketika seluruh pihak memainkan perannya dengan tepat, terutama di industri e-commerce Indonesia yang tengah meroket.

Menyambut Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2015, penyelenggara telah mengemas program melalui workshop untuk mempersiapkan kebutuhan teknis maupun non-teknis agar para partisipan dapat memanfaatkan momentum perayaan industri e-commerce terbesar di Tanah Air ini dengan baik. (Baca: Harbolnas Tahun Ini Diikuti 140 e-Commerce)

“Jumlah partisipan Hari Belanja Online Nasional terus meningkat setiap tahunnya. Kita harus dapat memastikan bahwa setiap e-commerce yang berpartisipasi pada kegiatan ini sudah siap menerima lonjakan jumlah kunjungan maupun order,” ujar Indra Yonathan, VP Strategic Marketing Partnership Lazada Indonesia, yang juga ketua panitia Harbolnas 2015.

Setelah tiga tahun berturut-turut diselenggarakan, Hari Belanja Online Nasional tahun ini memiliki visi memperkuat ekosistem industri e-commerce yang melibatkan berbagai pihak, mulai dari perusahaan telekomunikasi, bank, logistik dan payment gateway. Kesuksesan Hari Belanja Online Nasional setiap tahun mendorong panitia untuk meningkatkan standar layanan yang dihadirkan oleh para partisipan Harbolnas.

“Tingginya minat para pelaku e-commerce untuk bergabung di Hari Belanja Online Nasional 2015 dan antusiasme dari seluruh masyarakat Indonesia mendorong kami untuk memberikan yang terbaik agar seluruh lapisan masyarakat dapat menikmati belanja online. Hal ini akan dapat tercapai dengan mempersiapkan para pelaku e-commerce, khususnya mereka yang baru pertama kali berpartisipasi, untuk memiliki wawasan lebih luas yang dapat mereka pelajari dari e-commerce lainnya, yang sudah lebih lama hadir dan mengikuti Hari Belanja Online Nasional di tahun-tahun sebelumnya,” terang Yonathan.

Dia menuturkan, dari tahun pertama Hari Belanja Online Nasional diselenggarakan pada 2012, pihaknya memiliki mimpi besar, yaitu terus mengembangkan industri e-commerce di Tanah Air. Sifat dari kegiatan ini adalah bahu membahu membantu satu sama lain, untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap belanja online.

“E-commerce yang sudah lebih besar pasti memang sudah punya sejumlah pelanggan setia. Tapi, munculnya e-commerce baru juga bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat Indonesia secara keseluruhan terhadap belanja online. Begitu juga dengan (layanan) e-commerce kecil dapat memanfaatkan kepercayaan konsumen yang sudah pernah berbelanja melalui e-commerce bisa berbelanja di website mereka,” pungkasnya.
(dmd)
Berita Terkait
Harbolnas Ramadan Akan...
Harbolnas Ramadan Akan Mendapatkan Subsidi Ongkos Kirim
Meriahkan Festival 9.9...
Meriahkan Festival 9.9 Super Sale, Platform Belanja Online Ini Hadirkan Diskon hingga 70 Persen
Subsidi Ongkos Kirim...
Subsidi Ongkos Kirim E-Commerce dari Pemerintah Batal
UC Harbolnas 12.12 Hadirkan...
UC Harbolnas 12.12 Hadirkan Segudang Hadiah di Pengujung Tahun
Mungkinkah Singles’...
Mungkinkah Singles’ Day Jadi Ajang Balas Dendam Belanja?
Meriahkan Harbolnas...
Meriahkan Harbolnas dengan Belanja Produk Lokal Menggunakan Voucher PSBBI
Berita Terkini
Piramida Bawah Air Diklaim...
Piramida Bawah Air Diklaim Lebih Tua dari yang Ada di Mesir
7 jam yang lalu
China Bertekat Memperkuat...
China Bertekat Memperkuat Literasi Digital dan AI
8 jam yang lalu
Instagram Uji Coba Fitur...
Instagram Uji Coba Fitur Terkunci dengan Kode Akses Terbaru
9 jam yang lalu
Cara Mengatasi HP Xiaomi...
Cara Mengatasi HP Xiaomi Restart Sendiri, Pengguna Wajib Tahu
19 jam yang lalu
10 Game Terburuk di...
10 Game Terburuk di Dunia, Penuh Bug dan Grafis Mengecewakan
22 jam yang lalu
Kambing Misterius Ini...
Kambing Misterius Ini Mampu Hidup di Area Vulkanik selama 2 Abad Lebih
23 jam yang lalu
Infografis
Senjata Makan Tuan,...
Senjata Makan Tuan, Tarif Trump Ancam Industri Senjata AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved