Kamera Terbaru Olympus Gebrak Pasar Indonesia

Jum'at, 04 Desember 2015 - 08:18 WIB
Kamera Terbaru Olympus Gebrak Pasar Indonesia
Kamera Terbaru Olympus Gebrak Pasar Indonesia
A A A
JAKARTA - Olympus menghadirkan kamera terbarunya seri OMD E-M10 Mark II, menggebrak pasar Indonesia. Sebagai perkenalan, perusahaan membanderol dengan harga spesial Rp13,999 juta.

Olympus OMD E-M10 Mark II membidik segmen family, traveller dengan segudang fitur dan teknologi kamera profesional. Lensa 14-42mm f3,5-5.6 EZ, premium lens 45 mm f1.8, Riva Mirrorless bag. Kamera beresolusi 16,1MP ini sebetulnya dibanderol seharga Rp20 jutaan.

“Dengan hadirnya Olympus OMD E-M10 Mark II, kini tool profesional berada di tangan Anda. Beragam fitur canggih kamera profesional sudah tertanam pada kamera ini," ujar Sandy Chandra, Marketing Manager Olympus Customer Care Indonesia (OCCI) dalam keterangan tertulisnya, Jumat (4/12/2015).

Dia menambahkan, dengan kamera canggih ini pengguna tidak perlu membawa tripod, untuk menstabilkan gerakan ketika memotret atau merekam video. Fungsi tripod sudah tergantikan dengan adanya teknologi image stabilizer (IS) 5-axis di body kamera.

Lebih lanjut Sandy mengatakan, teknologi IS dengan 5 axis diklaim hanya hadir di kamera Olympus. "Biasanya, mereka menyematkan IS pada body kamera 3 axis, lensa 2 axis. Kami, menyatukannya dalam body kamera. Hasilnya lebih optimal. Menggunakan lensa tanpa teknologi IS pun, dijamin tetap stabil," paparnya.

Fungsi IS untuk mendapatkan hasil gambar yang stabil dan tajam ketika memotret dengan kondisi low light (yang membutuhkan slow speed ) atau saat kondisi kamera terguncang ketika dalam mode video recording.

Berkat IS 5-axis pada OMD E-M10 Mark II, pengguna kamera dapat memotret dengan kecepatan shutter lambat tanpa khawatir blur dan ketika kamera sedang merekam movie, gambar menjadi jauh lebih stabil layaknya perekaman movie pada kaum professional.

Fitur lainnya adalah Movie Clip yang terdapat dalam mode video. Fitur ini memungkinkan kita men-shoot beberapa clip video (masing-masing berdurasi maksimal 8 detik), kemudian kita dapat menyambungnya tanpa bantuan computer dan software khusus melainkan semua selesai dilakukan dalam kamera.

"Masih banyak lagi futur canggih lain di kamera terbaru ini. Semua itu bisa didapatkan dengan harga khusus untuk pasar di Indonesia," pungkas Sandy.
(dyt)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7065 seconds (0.1#10.140)